Tingkatkan Keamanan Produk Siap Saji, Diskop Jatim Beri Pelatihan Puluhan UKM Mamin

Surabaya – Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur kembali menggelar workshop dalam rangka peningkatan kualitas produk UKM Jawa Timur, khususnya bagi produk makanan siap saji pada Senin (22/5).

Kali ini yang menjadi bagian untuk diberikan pelatihan adalah pelaku usaha makanan dan minuman (Mamin). Dalam kesempatan ini Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jatim Andromeda Qomariah mengatakan bahwa makanan dan minuman merupakan kebutuhan primer setiap orang, oleh karena itu, seluruh produk pangan dan turunannya perlu dipastikan kebersihan dan keamanannya sesuai standart keamanan pangan yang sudah ada. 

Selain itu, Andromeda juga mengingatkan, selain untuk kesehatan konsumen, keamanan pangan juga berperan penting untuk keberlanjutan usaha itu sendiri.

“Selain ditakutkan bahaya bagi konsumen, keamanan pangan ini juga sangat penting untuk keberlanjutan usaha Bapak/Ibu. Karena sesuai peraturan terbaru banyak persyaratan bagi pelaku usaha mamin seperti sertifikasi halal yang perlu dipenuhi jika ingin produknya bisa tetap aman beredar. Inilah yang perlu kita pahami bersama-sama,” kata Andromeda.

Acara workshop tersebut menghadirkan sejumlah narasumber ahli, yakni antara lain dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo, Satgas BPJPH wilayah Jawa Timur, serta UPT Mamin Disperindag Provinsi Jawa Timur. Bertempat di Movenpick Hotel Surabaya 22-23 Mei 2023.

Selain itu Susanti Widyastuti Kabid Produksi dan Restrukturisasi Usaha Diskop Jatim juga mengatakan hal yang senada.

Susi mengatakan dalam rangka peningkatan kualitas pangan diperlukan pemahaman tentang kemanan pangan. Karena itu workshop ini diadakan untuk membantu meningkatkan pengetahuan pelaku UMKM mamin di JawaTimur tentang standart kemaanan pangan,” terangnya.

Susanti berharap dengan mengikuti acara workshop ini diharapkan pelaku usaha mamin dari berbagai kota dan Kabupaten di Jawa Timur ini bisa meningkatkan pengetahuannya tentang keamanan pangan yang baik, yakni tidak hanya dari proses produksi, namun juga sejak dari mempersiapkan bahan dan memilih kemasan agar nantinya produk yang tersaji ke konsumen produk yang benar-benar aman, bermutu, dan memiliki nilai gizi.

Sedangkan materi yang didapatkan peserta diantaranya adalah mengenai  Strategi pengembangan usaha kecil; Program Pemberdayaan UKM  di Jawa Timur; Sistem keamanan pangan produk pangan siap saji; Pentingnya sertifikat halal produk pangan siap saji;  dan Kemasan yang aman untuk produk makanan minuman siap saji. (her)
 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *