Disbudparprov Jatim Ajak Kabupaten/Kota Lakukan Pemutakhiran Database Sidita
Malang – Bertempat di The Aliante Hotel & Convention Center, Kota Malang, Jumat (15/12) Disbudpar Jatim telah menyelenggarakan kegiatan Rapat Koordinasi Pemutakhiran Database Destinasi Pariwisata.
Hal itu dilakukan melalui aplikasi Sidita yang diikuti oleh pengelola data aplikasi Sidita dari 38 Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
Untuk memperkaya dan mendukung wawasan peserta dalam rakor tersebut juga menghadirkan empat narasumber yakni, drs. Husein arif praktisi pariwisata. Ia menyampaikan paparan terkait Pentingnya Story Telling Bagi Daya Tarik Wisata.
Selain itu juga ada Bagus Joko, Manajer Pengelola Hutan de Djawatan menampaikan paparan mengenai Diversifikasi Produk Pariwisata Di Wilayah Perhutani.
Selanjutnya materi tentang Data Sebagai Basic Penyusunan Kebijakan disampaikan oleh dr. A. Faidlal Rahman, se.par., m.sc., Dosen Universitas Brawijaya.
Hingga materi terakhir akhir terkait Pengembangan aplikasi sidita disampaikan oleh Riedo Andy Kurniawan, S.Kom.
Dalam kesempatan ini acara dimaksud agar para wisatawan mendapatkan data update mengenai pariwisata dan segala potensinya. Lebih – lebih kini pariwisata Jatim telah banyak berkembang.
Dari data BPS, perjalanan wisatawan domestik yang bertujuan ke Pulau Jawa mencapai 75,49% dari total perjalanan wisatawan domestik di Indonesia.
Sedangkan Jawa Timur menjadi provinsi tujuan utama pada 2022 dengan jumlah perjalanan tertinggi se-Indonesia sekitar 27,29% dari total perjalanan wisnus.
Dengan ini diharapkan Jatim akan semakin menarik dan berkembang didukung data yang memadai. Semoga. (her)